Terbang Ke Jerman, Wayne Rooney Cs Hampir Mengulang 'Tragedi Munich 1958'

BERLIN - Manchester United punya kenangan buruk di Jerman. Pada tahun 1958, pesawat British European Airways yang mengangkut para pemain MU mengalami kecelakaan di Bandara Munich-Reim, Muenchen, Jerman.

Kejadian ini merenggut beberapa nyawa pemain MU, yang ketika itu sedang berjaya, staf kepelatihan, wartawan dan fans. Total 20 dari 44 orang di pesawat tersebut tewas. Kecelakaan terjadi karena pesawat gagal lepas landas.

Kenangan buruk tersebut hampir terulang hari Selasa (26/11/2013). Seperti dilansir BBC, pesawat terbang yang membawa Wayne Rooney cs nyaris celaka. Bedanya kali ini kejadian buruk terjadi saat pesawat hendak mendarat.

Cerita mengerikan ini berawal ketika pesawat Monarch Airbus 321 yang ditumpangi pemain MU hendak mendarat di Bandara Cologne/Bonn. Pilot baru menyadari bila ada pesawat lainnya di runway. Beruntung, sang pilot cukup sigap menangani keadaan ini. Dia kemudian membawa pesawat terbang lagi beberapa saat sebelum menyentuh landasan.

Pesawat tersebut terpaksa berputar-putar sekitar 10 menit sebelum akhirnya dapat mendarat dengan selamat. Kejadian ini membuat shock para pemain MU.

Pemain belakang Rio Ferdinand mengungkapkan ketegangan yang dirasakannya lewat kicauan di Twitter. "Mendarat di Jerman. Baru saja menarik napas lega setelah pendaratan yang sulit," kicau Ferdinand.

Manchester United akan pergi ke Jerman untuk bertemu Bayer Leverkusen pada laga matchday kelima Grup A Liga Champions yang berlangsung nanti malam.

Usai Pertandingan, Rooney Curhat Lewat Twitter

CARDIFF - Laga antara Cardiff City dan Manchester United yang berakhir imbang dengan skor 2-2 sempat diwarnai oleh insiden yang melibatkan Wayne Rooney dan Jordan Mutch. Rooney terlihat melakukan tendangan pada gelandang Cardiff itu dan akhirnya mendapatkan kartu kuning.

Usai laga, Rooney marah soal kejadian tersebut. Namun bukan karena kartu yang ia terima, tapi akibat ucapan dari salah seorang komentator stasiun TV Sky Sports, Martin Tyler.

"Lihat saja laga itu lagi. Saya setuju bahwa saya melakukan tackle yang buruk dan wasit tahu itu. Namun Martin tidak pernah diam soal itu di sepanjang laga." tulis Rooney di akun Twitter resminya.

"Souness bilang kalau tekel saya harus diganjar kartu merah, tapi tamparan pemain lawan dibilangnya bagus. Brilian." - Rooney, via twitter

"Lalu ada seseorang yang menampar wajah orang lain dan dia tidak berbicara satu patah kata pun tentang itu. Saya menyukai Martin, namun ini adalah hal yang buruk darinya." tutup sang striker.

Manchester United sendiri sempat unggul 2-1 atas Cardiff sebelum akhirnya disamakan oleh Bo-Kyung Kim di menit ke-90.

Dengan hasil imbang ini, United gagal masuk 4 besar dan hanya bertengger di posisi ke 6 di klasemen sementara Liga Inggris.

Ferdinand: "Wayne Rooney Yang Lama Telah Kembali"

MANCHESTER - Performa cukup menawan yang ditunjukkan Wayne Rooney di awal musim ini membuat rekan setimnya di Manchester United, Rio Ferdinand memujinya.

Menurut Ferdinand, Rooney telah kembali ke bentuk permainan terbaiknya setelah sempat diganggu beberapa masalah di pergantian musim.

"Saya pikir jika Rooney bermain secara konsisten, dari minggu ke minggu, tanpa menderita cedera, maka anda akan melihat Rooney, yang bugar, berjuang, dan berkembang." ujar Ferdinand seperti dikutip the Mirror.

"Ia seperti Wayne Rooney yang lama. Ia gembira dan menikmati sepakbola. Di hari Sabtu, anda tak akan bisa menyembunyikannya jika sudah berada di atas lapangan." lanjutnya.

Dengan sudah kembalinya performa Rooney, Ferdinand pun semakin optimis Setan Merah dapat menapak terus ke puncak klasemen.

"Kami memulai musim dengan sedikit jelek, namun sekarang kami sudah memenangi beberapa pertandingan, meraih poin, dan sekarang kami berada di posisi kelima." pungkasnya.

Manchester United akan mencoba menambah perolehan poin mereka di Premier League kala menyambangi markas tim promosi, Cardiff City, Minggu (24/11) hari ini.

Rooney: Senang Rasanya Jika Bisa Mengalahkan Jerman

ENGLAND - Setelah menerima kekalahan yang memalukan 0-2 atas Chile di Stadion Wembley beberapa hari lalu, kini Rooney dkk akan fokus dilaga selanjutnya saat melawan Jermain besok.

Menjamu Jerman dini hari besok (20/11/2013), Rooney menargetkan agar Inggris mampu mengalahkan Jerman. Pertemuan terakhir Inggris melawan Jermain yaitu ketika Jerman berhasil mengalahkan Inggris dengan skor meyakinkan 4-1 di Piala Dunia 2010 lalu.

Bagi Rooney, laga ini sangat ditunggunya karena rivalitas kedua tim dan sejarah persaingan Inggris dan Jerman. Kali ini Rooney sangat berhasrat untuk mengalahkan Jerman. Rooney sendiri akan sangat senang jika bisa mengalahkan tim sebesar Jerman.

"Selalu menyenangkan bisa mengalahkan tim lain, terutama tim Jerman." kata Rooney, Senin (18/11).

"Senang rasanya bisa mengalahkan tim besar. Ketika kami bisa mengalahkan Brasil di sini (Wembley), semuanya jadi semakin percaya diri dan saat memetik hasil imbang di Brasil, hasil itu merupakan hasil yang bagus buat kami."

"Sangat penting bahwa kami berusaha memenangi laga, tapi saya pikir sangat penting kami berusaha untuk memenuhi apa yang diinginkan pelatih di lapangan." tandasnya.

"Jerman adalah tim yang hebat dengan banyak pemain bagus dan laga ini akan menjadi ujian penting bagi kami."

Rooney sendiri sangat mengagumi sesosok Mesut Oezil. Akan tetapi, bintang Arsenal ini tidak dapat memperkuat Jerman karena cedera. Namun, Rooney mengatakan bukan hanya Oezil yang menjadin sosok utama, ada beberapa pemain lain yang mesti di waspadai oleh Inggris. 

Rooney: "Ada begitu banyak pemain yang mesti di waspadai. Thomas Muller bekerja sangat keras dan mencetak gol besar. Anda tidak bisa hanya memilih satu." 

"Hal terbesar yang mereka punya adalah bahwa mereka adalah tim yang dibawa bersama dan semua tahu pekerjaan mereka, itulah sebabnya mereka begitu sulit untuk dilawan." 

"Melawan Cile kami melakukan beberapa hal yang baik tetapi mereka berhasil membuat kami terkejut."

Rooney juga mengakui bahwa ia sudah bermimpi tentang bermain di Piala Dunia untuk ketiga kalinya meskipun turnamen masih beberapa bulan lagi.

Dia mengatakan: "Piala Dunia adalah di pikiran kita. Anda harus meletakkannya ke belakang pikiran anda ketika anda kembali ke klub sepak bola."

Dalam Keadaan Sulit, Rooney Berhasil Melakukan 'Nutmeg' Terhadap Wasit

Craven Cottage - Mengelabui pemain lain dengan mengirim bola melewati sela kaki, atau yang sering disebut nutmeg, adalah salah satu trik yang lazim digunakan di dunia sepakbola untuk mengecoh lawan. Namun apa jadinya jika aksi nutmeg tersebut dilakukan terhadap wasit ?

Striker Manchester United, Wayne Rooney melakukan hal tersebut dalam laga melawan Fulham akhir pekan lalu. Kala itu, Rooney yang dikepung oleh pemain The Cottagers tak memiliki pilihan selain harus menggiring bola ke arah wasit Lee Probert.

Wasit nampak tak bisa mengelak dari pergerakan cepat Rooney. Pemain 27 tahun ini lantas mengirim bola melewati sela kaki Probert sembari menghindar ke samping untuk menghindari benturan.

Namun sesaat setelah melakukan nutmeg kepada wasit, bola yang berada dalam penguasaan Rooney berhasil direbut oleh pemain Fulham. Wazza kemudian menyalahkan wasit yang dianggapnya menutupi ruang gerak. Walau begitu, Rooney tentu bisa keluar lapangan dengan perasaan bangga.

Lihatlah video aksi Rooney saat melakukan nutmeg terhadap wasit.