Anderson, Wayne Rooney, dan Robin van Persie (RvP) merupakan para pencetak gol Setan Merah di laga tersebut. Meskipun berhasil meraih poin, ada sedikit kritikan yang dilontarkan penyerang United, Wayne Rooney. Dia menilai pertandingan tersebut tak ubahnya seperti pertandingan basket.
Balas membalas gol yang terjadi dinilai Rooney tak ubahnya seperti sebuah pertandingan basket, di mana kedua tim saling kejar-mengejar angka dan terjadi gol dalam jumlah banyak.
Wazza (julukan Rooney) berkata seperti itu bukan tanpa alasan dan tujuan, Rooney berkata seperti sebagai bentuk kritikan halus yang ditujukan untuk para pemain bertahan di lini belakang yang menurutnya masih rapuh. Reading bisa menceploskan tiga gol ke gawang yang dijaga Anders Lindergaard dan sempat unggul 3-2.
Padahal di atas kertas, Manchester United jelas jauh lebih unggul dibandingan Reading. Tetapi rapuhnya pertahanan United yang dikomandoi Patrice Evra berhasil dijebol tiga gol oleh Reading.
“Pertandingan yang gila. Cara bertahan kami tidak cukup baik menghalau serangan Reading. Mungkin pelatih dan fans tak senang melihatnya. Tapi kami selalu yakin, ketika kami dalam posisi tertinggal, kami bisa bangkit dan mengejar ketertinggalan,” kata Rooney, seperti yang dilansir Goal. Senin (3/12/2012).
”Penting sekali bisa meraih tiga angka, terlepas dari bagaimana performa kami. Pertandingan kami seperti pertandingan basket, yang mungkin menjadi laga yang menyenangkan bagi fans yang tidak mendukung kami ataupun Reading,” tandasnya.
No comments:
Post a Comment